Jumat, 29 Juni 2012

CARA MEMBANTU BAYI SEDANG KOLIK

            Sebagai bayi, buah hati anda tentunya sangat wajar untuk menangis dan tertawa, namun tahu kah anda bahwa tidak semua tangisan bayi bisa dianggap wajar, pada saat buah hati anda mengangis selain alasan lapar dan mengompol, disanalah anda perlu mewaspadai terjadinya serangan penyakit kolik pada buah hati anda.
            Saat ini masih belum disepakati suatu penjelasan umum mengenai kolik. Dahulu, kolik digambarkan sebagai suatu nyeri perut akibat terperangkapnya gas – gas di saluran pencernaan. Walau keterangan ini belum dinyatakan salah dan beberapa hasil penelitian ilmiah dapat memperkuat teori tersebut, namun sekarang hal tersebut mulai diragukan oleh banyak kalangan.
            Kolik pada bayi yang baru lahir ( begitu juga kolik yang menyerang bayi dibawah tiga bulan) adalah suatu kondisi dimana seorang bayi kerap menangis keras dalam waktu lebih lama dari biasanya tanpa suatu alasan jelas, kondisi ini dapat terjadi selama dua minggu pertama usia bayi dan bisa menghilang dengan sendirinya sebelum bayi mencapai usia 3-4 bulan. Kondisi ini dapat terjadi selama dua minggu pertama usia bayi dan bisa menghilang dengan sendirinya sebelum bayi mencapai usia 3-4 bulan. Kolik lebih sering ditemukan pada bayi yang mendapat makan dengan cara pemberian botol, dibanding bayi yang disusui ibunya. Frekuensi menangis bayi dengan serangan kolik berlangsung pada saat-saat tertentu saja, seringnya saat malam hari.
            Namun hal ini jangan terlalu anda dikawatirkan, karena penanganan kolik untuk sekarang ini bisa dibilang cukup mudah, diantaranya dengan memberikan probiotik seperti Lactobacillus reuteri yang bekerja untuk mengurangi gas selain itu bisa juga memberikan teh herbal karena khasiat teh herbal diyakini efek organoleptik (warna, tekstur, rasa dan bau) dari beberapa herbal dapat membantu memberikan rasa tenang dan dapat mengurangi gejala kolik, selain perawatan kolik yang sederhana diatas tentunya agar lebih aman ada baiknya anda melakukan konsultasi dokter terhadap penyakit ini.
            Karena penyakit kolik belum diketahui penyebabnya maka tindakan pencegahan penyakit kolik juga masih sedang diteliti, akan tetapi yang perlu di ingat bahwa penyakit kolik jangan sekali-sekali dianggap enteng namun juga dalam mensikapinya jangan terlalu berlebihan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar